Hotel Garam

 

Hotel Garam Palacio de Sal. Foto oleh Pedro Roca

Garam, tentu bukanlah bahan bangunan. Sulit membayangkan ada sebuah hunian yang dibangun dari garam. Sebab garam adalah materi rapuh yang mudah sekali hancur apabila terkena air. Namun ternyata ada hotel garam, hotel yang dibangun dari garam secara komplit. Hampir seluruh elemen bangunannya terbuat dari garam Mungkin hanya aksesoris seperti rangka atap saja yang tidak menggunakan garam.

Sebuah hotel garam telah dibangun di Bolivia pada tahun 90-an. Arsiteknya adalah Don Juan Quesada. Nama hotel garam itu adalah Palacio de Sal. Hampir seratus persen dari hotel ini terbuat dari garam. Luar dan dalam termasuk ranjang meja dan kursinya. Bahkan halamannya pun berupa hamparan garam. Maklumlah hotel ini berada di Salar de Uyuni, sebuah padang garam yang terluas didunia.

Pemilik hotel ini, memanfaatkan sumber daya alam yang sangat melimpah berupa garam. Ia lalu merancang dan membuat batako dari garam tersebut, dengan cara mempressnya dalam cetakan cetakan khusus. Balok balok garam inilah yang kemudian dijadikan pondasi, dinding, dan perabot.

Batako batako dari garam. Jangan dijilat !!

Hotel ini memiliki beberapa kamar tidur dengan ranjang ranjang terbuat dari garam (bayangkan tidur diatas garam!!). Ia juga memiliki ruang makan, ruang keluarga, kolam renang, restoran yang menghidangkan menu ayam asin dan domba asap, tempat bilyard dan fasilitas lainnya. Hotel ini diperuntukkan bagi wisatawan yang sedang mengunjungi padang garam Salar de Uyuni di Bolivia.

Tumpukan garam di Salar de Uyuni


Padang garam ini memang salah satu keajaiban alam yang sering dikunjungi turis. Mereka tertarik untuk datang, untuk menyaksikan "cermin raksasa" berupa genangan air tipis diatas garam yang begitu jernih sehingga membuat pantulan sempurna benda benda diatasnya. Biasanya para turis akan berdiri diatas ladang garam yang sangat luas itu, kemudian mengabadikan pantulan dirinya bersama pemandangan dunia bagian atas secara terbalik.

Ada satu aturan khusus yang diberikan oleh sang pemilik hotel. Bahwa pengunjung tidak boleh menjilat dinding atau menganbili garamnya, karena garam akan mncair bila terkena cairan. Hotel ini telah mengalami pembongkaran pada tahun 2002 dan pembangunan ulang akibat kerusakan. Kini hotel ini menjadi lebih luas, lebih kokoh dan lebih apik. Para pengunjung memang banyak yang berusaha menjilat dinding hotel ini untuk memastikan bahwa ia benar benar terbuat dari garam. 


Pedro Pablo Michel Rocha, juru bicara hotel mengatakan: Tamu-tamu kami kagum dengan itu dan cenderung mencoba untuk menjilat dinding atau furnitur yang terbuat dari garam hanya untuk memastikan itu terbuat dari garam. "Kami bisa menjanjikan bahwa itu semua adalah garam. 


Keajaiban alam yang luar biasa, dan hotel yang mengagumkan. Berikut ini adalah beberapa gambar hotel garam Palacio de Sal di Bolivia :









Hotel Garam 4.5 5 Subhan Hidayat Hotel Garam Palacio de Sal. Foto oleh Pedro Roca Garam, tentu bukanlah bahan bangunan. Sulit membayangkan ada sebuah hunian yang dib...


Sampah Digital. Diberdayakan oleh Blogger.