Article Archive For Month : Desember 2017

Home > Archives for Desember 2017

Mengenang Mike, Ayam Yang Hidup Selama 18 Bulan Tanpa Kepala

<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimxOaeLhWg2So1Z4mRyD1Y_EsybtFySydLCEbGffue6pCCxd0J3o0nigU9BZzJ0fM1mAaBXGMbDqHb8gVfLyG8VoN9182MVLZ1wFLeedY-h7yZYNdiS_PKD63flWzgtkNnnwEKshmVw4KK/s1600/ayam+tanpa+kepala+8.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="768" data-original-width="1024" height="296" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimxOaeLhWg2So1Z4mRyD1Y_EsybtFySydLCEbGffue6pCCxd0J3o0nigU9BZzJ0fM1mAaBXGMbDqHb8gVfLyG8VoN9182MVLZ1wFLeedY-h7yZYNdiS_PKD63flWzgtkNnnwEKshmVw4KK/s400/ayam+tanpa+kepala+8.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<br />
Ini kisah yang terjadi cukup lama. Yaitu pada tahun 1945 di pertanian mereka di Fruita, Colorado. Kisah yang sangat ajaib, dan mungkin satu satunya terjadi didunia. Seekor ayam yang selamat dari kematian meskipun kepalanya telah terpenggal. Ia hidup selama 18 bulan, dan sempat membuat pemiliknya kaya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tujuh puluh tahun yang lalu, yaitu tanggal 10 September 1945 seorang petani bernama Lloyd Olsen memotong beberapa ekor ayam  dalam rangka menyambut kedatangan ibu mertuanya (ibu dari istrinya, Clara). Olsen tahu, ibu mertuanya itu menyukai ayam bakar, terutama bagian lehernya. Karena itu ia memenggal kepala ayam ayam itu dengan kampak. Dengan menyisakan bagian leher yang cukup panjang. Ayam ayam itu semuanya mati, kecuali satu. Ia masih menendang dan berlari.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuWICHtuRg4nQc5I31lYjVDEVBB5MScMrbbEbFoi-qS_YeeT7mBY3ILcsfjzNcNMlhGNGu7-K-k6tJo4QBn89H1XROXwDDbsWAhuH3sWbPF78QQamHYZhFDHGzXIXV3evVm12w8aTpKWEB/s1600/ayam+tanpa+kepala+2.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em; text-align: right;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="602" height="253" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuWICHtuRg4nQc5I31lYjVDEVBB5MScMrbbEbFoi-qS_YeeT7mBY3ILcsfjzNcNMlhGNGu7-K-k6tJo4QBn89H1XROXwDDbsWAhuH3sWbPF78QQamHYZhFDHGzXIXV3evVm12w8aTpKWEB/s320/ayam+tanpa+kepala+2.jpg" width="320" /></a>Rupanya, kampak Olsen sedikit meleset, sehingga kepala ayam itu tidak sepenuhnya terputus. Bagian pembuluh darah, sbuah telinganya, dan sedikit batang otaknya, masih menempel bersama badannya. </div>
<div style="text-align: justify;">
."Ayam ayam itu sampai pada akhirnya. Tapi ada satu yang masih hidup. Ia bangun dan berjalan-jalan," kata cucu buyut pasangan itu, Troy Waters, seorang petani di Fruita. Ayam itu menendang dan berlari, dan tidak berhenti.</div>
<div style="text-align: justify;">
Ayam itu diletakkan di sebuah kotak apel tua di teras peternakan untuk malam itu.<br />
<br />
<br />
Dan ketika Lloyd Olsen terbangun keesokan paginya, dia melangkah keluar untuk melihat apa yang telah terjadi. "Hewan sial itu masih hidup," kata Waters.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3-F3rOiB3-k9q63e6oCX4vYjnNO4m5jeaSLIriptN66m89P5appbiluQ6FXGByiuCJ6l90D0Pc8UvGgpKPa1sGerlwqmyz3wV3_wgrK2rey7pgcD9SGZ1sSOOrr8rdJFDljDBIQoYIb9_/s1600/ayam+tanpa+kepala+1.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="640" data-original-width="640" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3-F3rOiB3-k9q63e6oCX4vYjnNO4m5jeaSLIriptN66m89P5appbiluQ6FXGByiuCJ6l90D0Pc8UvGgpKPa1sGerlwqmyz3wV3_wgrK2rey7pgcD9SGZ1sSOOrr8rdJFDljDBIQoYIb9_/s320/ayam+tanpa+kepala+1.jpg" width="320" /></a></div>
Ternyata ayam ini masih bertingkah seperti layaknya ayam hidup. Ia tidur dengan menyelipkan lehernya kesayapnya seperti ayam ayam lain. Ia juga berusaha mematuk matuk tanah untuk mencari makanan. Ia juga menggosok gosokkan lehernya kebulu bulunya untuk membuatnya licin. Ia juga berlari dan berontak ketika ditangkap. Bahkan ayam ini masih mencoba bersuara, meskipun yang keluar hanya suara suara serak.<br />
<br />
Olsen bingung dan kasihan. Maka ia mencoba memberinya makan dan minum menggunakan pipet (alat tetes). Ia coba memberinya air, susu dan beberapa butiran kecil jagung.<br />
<br />
Pipet ini selanjutnya menjadi peralatan yang wajib dibawa oleh Lloyd Olsen untuk mempertahankan kehidupan ayam ajaibnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tak disangka, ayam ini bisa survive. Bahkan hidup selama 18 bulan dan berat badannya bertambah gemuk. Dari 2,5 pound menjadi 8 pound.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqfQpHiTe6cjITZcrxN3fkTw_65HEaQLTrgeBU8t8ZNCvrB2LCP4RDsfz0b4cB2kVA5EfveltMMBQldf3lkTGL8hOxfHT9wdzQ0ZqnfxTMuEbtMEuRtf3zMpOVdOVcUedp89gneA34WDEy/s1600/ayam+tanpa+kepala+3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="641" data-original-width="638" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqfQpHiTe6cjITZcrxN3fkTw_65HEaQLTrgeBU8t8ZNCvrB2LCP4RDsfz0b4cB2kVA5EfveltMMBQldf3lkTGL8hOxfHT9wdzQ0ZqnfxTMuEbtMEuRtf3zMpOVdOVcUedp89gneA34WDEy/s320/ayam+tanpa+kepala+3.jpg" width="317" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMXk0CVrtZgs2ibA57LgsOS38CIrbnOpb73ufZdhcxTbx9agKFAVgiosVXA2aMMZWa3F0cYa2wsjmw5wlxbc-bo22WQXrxpl-MNKJeQL0XoAfO57AHfOZMeRfbNjS1t7JnbJpinjEJ_Riy/s1600/ayam+tanpa+kepala+6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="208" data-original-width="243" height="272" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiMXk0CVrtZgs2ibA57LgsOS38CIrbnOpb73ufZdhcxTbx9agKFAVgiosVXA2aMMZWa3F0cYa2wsjmw5wlxbc-bo22WQXrxpl-MNKJeQL0XoAfO57AHfOZMeRfbNjS1t7JnbJpinjEJ_Riy/s320/ayam+tanpa+kepala+6.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBbJEvKh9ngUHDbOepHjrt1Hc7_CV-GZgFmZL4mZt6Zb9G00cv3aJg7kYHVtSVgIlE8brP3CZIsbZjHGBSbxC665VPRQnbOXTofbvS-WZzZ08oN88XsDpV4iP1fMo7PFhdcxE_LdtHvyY1/s1600/ayam+tanpa+kepala+7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="524" height="244" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBbJEvKh9ngUHDbOepHjrt1Hc7_CV-GZgFmZL4mZt6Zb9G00cv3aJg7kYHVtSVgIlE8brP3CZIsbZjHGBSbxC665VPRQnbOXTofbvS-WZzZ08oN88XsDpV4iP1fMo7PFhdcxE_LdtHvyY1/s320/ayam+tanpa+kepala+7.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Terkenal, Dan Membuat Pemiliknya Kaya</h4>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Kondisi ayamnya yang aneh itu tidak membuat Olsen melakukan sesuatu untuk 'mematikannya kembali' atau memasaknya. Ia justru ingin memamerkannya kepada teman temannya. Ia datang kepasar, kemudian membuat taruhan, bahwa ia punya ayam hidup tanpa kepala. Orang orang bertaruh bahwa ia tidak mungkin menunjukkannya. Tentu saja Olsen menang. Dan ia pun mengoleksi uang taruhan itu.<br />
<blockquote class="tr_bq">
"Dia membawa bangkai ayam ke kota untuk menjualnya di pasar daging," kata Waters.</blockquote>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<blockquote class="tr_bq">
"Dia membawa ayam ini bersamanya (saat itu dia masih menggunakan kuda dan gerobak) Dia melemparkan ayam itu ke dalam gerobak dan membawanya. Kemudian ia mulai melakukan taruhan dengan orang-orang di kedai bir bahwa sesuatu yang dia punyai adalah ayam hidup tanpa kepala . "</blockquote>
</div>
<div style="text-align: justify;">
Beritapun menyebar di sekitar Fruita. Surat kabar setempat mengirim seorang reporter untuk mewawancarai Olsen, dan dua minggu kemudian promotor tontonan bernama Hope Wade melakukan perjalanan sejauh 300 mil dari Salt Lake City Utah, untuk meminta kesediaan Olsen membawa ayam itu untuk dipertontonkan dalam sirkus untuk menghasilkan banyak uang.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgByFUNkMTUU7e7udejWi_rd5BCGLoaCYeQuf1mgGHqivue_DS2F3cQoYFzirNasK-eDRD2hnxP0CEIEp1xa9aA6caos6WVPoyqgKwFoKg31HxiCzn78qhORP-OmzsHK7GZe9TQyx5g5neJ/s1600/ayam+tanpa+kepala+4.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="445" data-original-width="643" height="221" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgByFUNkMTUU7e7udejWi_rd5BCGLoaCYeQuf1mgGHqivue_DS2F3cQoYFzirNasK-eDRD2hnxP0CEIEp1xa9aA6caos6WVPoyqgKwFoKg31HxiCzn78qhORP-OmzsHK7GZe9TQyx5g5neJ/s320/ayam+tanpa+kepala+4.jpg" width="320" /></a></div>
Olsen adalah petani miskin. Tawaran Wade ia setujui. Maka dibuatlah sebuah atraksi baru sirkus dengan judul <a href="https://en.wikipedia.org/wiki/Mike_the_Headless_Chicken" target="_blank">Miracle Mike The Headless Chicken</a>.<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebelum dipamerkan dalam atraksi, mereka mengunjungi Universitas Utah di Salt Lake City. Para ilmuwan di Universitas ini ingin melihat bagaimana ayam ini bisa hidup. Setelah melakukan rangkaian tes, Miracle Mike mulai di pamerkan. Pihak sirkus memungut 25 cent kepada setiap pengunjung yang ingin melihat ayam tanpa kepala ini. Uang segitu sudah sangat banyak pada masa itu.<br />
<br />
Keberuntungan menghampiri keluarga Lloyd Olsen. Penghasilannya $ 4,500 sebulan. Ia mendapat penghasilan besar yang sebagian ia gunakan untuk membeli traktor dan pick up.<br />
<br />
<h4>
Orang Mendapat Ide Untuk Menirunya</h4>
</div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Kesuksesan Mike, membuat banyak orang ingin melakukan hal yang sama. Mereka mencoba membuat versi baru dari Mike. Tapi usaha mereka semuanya sia sia. Ayam ayam itu semuanya mati. Entah berapa banyak ayam yang menjadi korban uji coba itu. </div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Beberapa orang mencoba mendatangi Olsen untuk mengorek keterangan, rahasia dibalik survivenya Mike. Tentu saja Olsen tidak mau membocorkan rahasianya, karena ia sendiri tidak tahu bagaimana caranya. Karena semuanya berlangsung kebetulan. Kebetulan yang sempurna.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Bahkan Olsen sendiri juga mencoba lagi membuat Mike baru setelah Mike tewas tersedak. Tapi ia tidak pernah  berhasil.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
<h4>
Kematiannya</h4>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Pada bulan Maret 1947, dalam perjalanan pulang dari Tur Nasional, akhirnya membawa rombongan itu menginap di hotel Phoenix. Ketika Olsen berada di kamar hotel, dia mendengar ayam itu tersedak ditengah malam. Entah bagaimana, ia berhasil mendapatkan sebutir jagung yang menyumbat saluran nafasnya. Diduga itu makanan sisa sehari sebelumnya yang masih tertinggal di kerongkongan. Secara kebetulan, Olsen tanpa sengaja meninggalkan peralatan makannya pada show sebelumnya. Sehingga ia kesulitan membersihkan makanan yang tersumbat itu, dan gagal menyelamatkan nyawanya. </div>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEie81UgfQPSdRFwN4DmZi8AnWS9RziDgJPTa9bqctFgu3INdJc7P2nsoaVucLYETTANL4sQrotp1Yo7mUCir9Tvy1GX8gRw7-iQ94wINhe4I-BV8UCLpRBIN1FNHHRQ8C7fcTJf4niy4kso/s1600/ayam+tanpa+kepala+5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEie81UgfQPSdRFwN4DmZi8AnWS9RziDgJPTa9bqctFgu3INdJc7P2nsoaVucLYETTANL4sQrotp1Yo7mUCir9Tvy1GX8gRw7-iQ94wINhe4I-BV8UCLpRBIN1FNHHRQ8C7fcTJf4niy4kso/s320/ayam+tanpa+kepala+5.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Mike akhirnya meninggal di puncak kesuksesannya. Untuk mengenang Mike, kota Fruita membuat sebuah patung peringatan. Setiap tahun di Fruita juga diadakan festifal mengenang Mike setiap minggu ketiga bulan Mei. Pada festival itu mereka mengadakan lomba adu telur, kontes ayam kepala buntung, lomba ayam joget, lomba makan ayam dan lomba lari</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saksikan videonya : </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: center;">
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="350" src="https://www.youtube.com/embed/LqDjRCHyjTY" width="622"></iframe>
</div>
<div style="text-align: center;">
<br /></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://www.miketheheadlesschicken.org/mike/page/mikes-photo-gallery">http://www.miketheheadlesschicken.org/mike/page/mikes-photo-gallery</a><br />
<a href="https://blogs.scientificamerican.com/running-ponies/meet-miracle-mike-the-chicken-who-lived-for-18-months-without-his-head/">https://blogs.scientificamerican.com/running-ponies/meet-miracle-mike-the-chicken-who-lived-for-18-months-without-his-head/</a></div>
</div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://omgfacts.com/this-chicken-lived-for-18-months-without-a-head-fbf23906d8a">https://omgfacts.com/this-chicken-lived-for-18-months-without-a-head-fbf23906d8a</a><br />
<a href="http://www.bbc.com/news/magazine-34198390">http://www.bbc.com/news/magazine-34198390</a><br />
<br /></div>
</div>

Ini kisah yang terjadi cukup lama. Yaitu pada tahun 1945 di pertanian mereka di Fruita, Colorado. Kisah yang sangat ajaib, dan mungkin satu satunya terjadi didunia. Seekor ayam yang selamat dari kematian meskipun kepalanya telah terpenggal. Ia hidup…

Terror Paling Menakutkan : Seekor Ketam Kenari Memangsa Burung (Mungkin Juga Pernah Memangsa Manusia)

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYp2uiABxp3fPQRWpMezIiA8Sj8me9g2EP970EHR9mkAnRlUfCdjUY_d3vpkGD_Bpa5aZEWR8QKzH4CofJu8RWGbjU7waDAMncBvn-pb5JmjksstZiShNf_19Zvka574Vxm3fv_dUf4sNX/s1600/kepiting+kelapa.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="597" data-original-width="800" height="295" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYp2uiABxp3fPQRWpMezIiA8Sj8me9g2EP970EHR9mkAnRlUfCdjUY_d3vpkGD_Bpa5aZEWR8QKzH4CofJu8RWGbjU7waDAMncBvn-pb5JmjksstZiShNf_19Zvka574Vxm3fv_dUf4sNX/s400/kepiting+kelapa.jpeg" width="400" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kita sudah tau seperti apa kepiting kelapa atau ketam kenari. Ia adalah kepiting daratan raksasa yang hidup dipulau pulau yang penuh dengan pohon kelapa. Bentuknya sangat seram, dengan capitnya yang begitu kuat untuk mengoyak benda keras. Besarnya...? Ini lebih menyeramkan lagi. Ia bisa tumbuh sebesar anjing. Dengan panjang kira kira 1 meter.</div>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7n-06BgK78YGKz1WxV3atVHOymwkbN7UQsLMq5qjNbTdqzqczZWgaKZyY_Ukfa48bQo6WpDgKpyfmSnplAiozXzML5NuuxEYE4S6y3RJcx5Tf7D2291LfgMC7hahlfzZcCcsL84QJVmp8/s1600/kepiting+kelapa+2.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="319" data-original-width="300" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi7n-06BgK78YGKz1WxV3atVHOymwkbN7UQsLMq5qjNbTdqzqczZWgaKZyY_Ukfa48bQo6WpDgKpyfmSnplAiozXzML5NuuxEYE4S6y3RJcx5Tf7D2291LfgMC7hahlfzZcCcsL84QJVmp8/s400/kepiting+kelapa+2.jpeg" width="377" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">segini besarnya</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Hewan yang terancam punah ini, lebih banyak memakan buah kelapa. Ia mengambil kelapa dengan cara memanjat pohonnya. Kemudian ia menggunting kelapa dan menjatuhkannya ketanah. Kemudian ia turun, mengupas kelapa itu, untuk mengambil dagingnya. Karena itulah, Charles Darwin menamainya Coconut Crab. Darwin pernah merekam mereka sedang mengupas buah kelapa dengan capitnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvZSCLLWP6zyBQ9DSlzMdAJbAPPz9LEufoBRltFJ-hsiG0FaKiOuiXe9cJW4KfimbqG4PLARoYPLu2s-SQF4rs8vP_EOlH0F7TcfbDbJ21MNxYZRPjJkdMP3V9W5gB9UjeytbDzGdvfIwU/s1600/kepiting+kelapa+1.jpeg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="600" data-original-width="800" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvZSCLLWP6zyBQ9DSlzMdAJbAPPz9LEufoBRltFJ-hsiG0FaKiOuiXe9cJW4KfimbqG4PLARoYPLu2s-SQF4rs8vP_EOlH0F7TcfbDbJ21MNxYZRPjJkdMP3V9W5gB9UjeytbDzGdvfIwU/s400/kepiting+kelapa+1.jpeg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Sebesar Anjing</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seorang ilmuwan yang pernah dicapit oleh hewan ini bercerita " Ia mencapit hanya beberapa menit, tetapi sakitnya seperti abadi dineraka "  </div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Hewan ini hanya memakan kelapa. Tetapi dalam kondisi tertentu, hewan ini memakan biji bijian yang lain. Kadang kadang ia juga ditemukan sedang memakan bangkai. Tetapi untuk berburu hewan.? Kepiting kelapa ini mestinya tidak melakukannya. Begitulah yang diyakini para ilmuwan selama ini.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Sampai kemudian seorang ilmuwan dari Dartmouth College bernama Mark Laidre bersama timnya, menggigil ketakutan ketika melihat seekor kepiting kelapa besar keluar dari sarangnya di tanah, kemudian memanjat pohon dan menyerang seekor burung yang ukurannya lebih besar darinya.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Burung itu sempat melawan sebentar, sebelum akhirnya terbunuh dalam hitungan menit. Berikutnya muncul gerombolan kepiting lain, ikut berpesta. Tak lama kemudian, bangkai burung itupun habis, menyisakan remahan remahan kecil. </div>
<br />
Berikut ini videonya :<br />
<br />

Kita sudah tau seperti apa kepiting kelapa atau ketam kenari. Ia adalah kepiting daratan raksasa yang hidup dipulau pulau yang penuh dengan pohon kelapa. Bentuknya sangat seram, dengan capitnya yang begitu kuat untuk mengoyak benda keras. Besarnya..…

Seekor Buaya Menyantap Sapi Dihadapan Satu Keluarga Yang Shock

<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuVz5vSfSSDlFyclX_TnCKnT3w1wzin7Mo8W1aAa_NQMx1vlGNBYWgtQhHffuz5pWm270etDG-1XOP9ZOC2eB6Ji-n8CSplq5ObZY986QFTitJrAt-vpb_IXJzskTEFkIFGTB637rB_4oO/s1600/buyayu.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Buaya Raksasa" border="0" data-original-height="162" data-original-width="312" height="207" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhuVz5vSfSSDlFyclX_TnCKnT3w1wzin7Mo8W1aAa_NQMx1vlGNBYWgtQhHffuz5pWm270etDG-1XOP9ZOC2eB6Ji-n8CSplq5ObZY986QFTitJrAt-vpb_IXJzskTEFkIFGTB637rB_4oO/s400/buyayu.jpg" title="" width="400" /></a></div>
<br />
Video viral terbaru dibagi bagikan melalui facebook memperlihatkan seekor buaya sangat besar sedang menyantap seekor sapi yang terlihat sudah tidak bernyawa. Dikabarkan, sapi ini tewas akibat serangan buaya raksasa ini.<br />
<br />
<span style="font-family: inherit;">Sebuah keluarga di Kununurra, Australia Barat, menyaksikan dengan peristiwa horror pada tanggal 15 Desember 2017, saat seekor buaya air asin berukuran raksasa menyergap seekor sapi di sebuah ladang dekat Sungai Ord di wilayah Kimberley yang terpencil. </span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">Seorang pria lokal Brad Durack merekam detik detik pembunuhan tersebut, mengeposkannya ke Facebook di Senin, 18 Desember 2017. Istrinya Julia mengatakan bahwa hal itu seperti melihat "mimpi paling buruk". Dia mengatakan kepada ABC bahwa ini adalah pelajaran bagus untuk anak-anak mereka agar tidak sembarangan bermain diluar. "Karena itulah kita tidak pergi ke sungai," dia berkata, "karena banyak buaya." </span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span><iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="601" src="https://www.youtube.com/embed/OjA-ZvsgAkU" width="1024"></iframe>
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<br />
BACA JUGA :<br />
<br />
<ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/para-pekerja-jepang-akan-disiksa-dengan.html" target="_blank">Para Pekerja Di Jepang Akan Disiksa Dengan Drone</a></li>
</ul>
<div>
<br /></div>
<div>
Video Credit : Brad Durack</div>

Video viral terbaru dibagi bagikan melalui facebook memperlihatkan seekor buaya sangat besar sedang menyantap seekor sapi yang terlihat sudah tidak bernyawa. Dikabarkan, sapi ini tewas akibat serangan buaya raksasa ini. Sebuah keluarga di Kununurra,…

Para Pekerja Jepang Akan Disiksa Dengan Drone

<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc7nUi0HV2lZx4EJvCMEZZkF5Qpxjb5kNMPbBkiVFIpDNRI3d_ewhSUPiPYVMNHKzTmEnt8oSu5sRckD34JbCISbQY7v99aiKzv6yK0ori-gGnnXg8bNxvdhcSrs9aLdnSBd02Ztt0Jp1H/s1600/drone.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="441" data-original-width="664" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjc7nUi0HV2lZx4EJvCMEZZkF5Qpxjb5kNMPbBkiVFIpDNRI3d_ewhSUPiPYVMNHKzTmEnt8oSu5sRckD34JbCISbQY7v99aiKzv6yK0ori-gGnnXg8bNxvdhcSrs9aLdnSBd02Ztt0Jp1H/s320/drone.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Jepang mulai merasa khawatir dengan budaya kerja di negara mereka, dan kini berusaha memeranginya. Para pekerja sudah terlanjur berjatuhan seperti lalat dengan jumlah yang sangat meningkat. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Drone Bernama T-Frend</span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Sebuah pesawat tak berawak (drone) baru baru ini diterbangkan di atas karyawan yang sedang bekerja. Drone mengeluarkan suara berisik yang menjengkelkan, dan menyiarkan sebuah lagu Skotlandia </span>'Auld Lang Syne'<span style="font-family: inherit;"> yang biasa digunakan untuk mengumumkan bahwa sebuah toko mau tutup. Drone ini diluncurkan, agar para pegawai yang masih bekerja diluar waktunya, dapat segera berhenti bekerja dan pulang. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Mesin aneh ini, adalah sebuah upaya negara tersebut untuk menciptakan iklim kerja yang lebih sehat, dan memberi waktu istirahat yang lebih baik. Hal ini dilakukan setelah banyak 'korban berjatuhan' akibat budaya kerja di Jepang yang terkenal menindas. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pesawat tak berawak bernama "T-Frend", yang diluncurkan pada hari Kamis, dirancang untuk memerangi budaya negara tersebut, laporan Japan Times. T-Frend, dijadwalkan akan rilis pada bulan April, dilengkapi dengan kamera - dan pengembangnya mempertimbangkan termasuk teknologi pengenal wajah sehingga bisa membedakan siapa yang ada di kantor setelah jam kerja.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
T-Frend ini akan mengganggu para pekerja yang masih bekerja melewati waktunya, sehingga mereka tidak bisa berkonsentrasi dan berfikir untuk menyelesaikan pekerjaannya. Bagi para pekerja, drone ini akan sangat menyiksa. Mau tidak mau mereka harus berhenti bekerja kemudian pulang.  </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Dianggap Ide Konyol</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tidak semua orang menerima ide ini sebagai sebuah terobosan cemerlang. Beberapa ahli bahkan menyebutnya konyol. Menurut mereka, budaya kerja di Jepang sudah demikian mengakar dan sudah terlalu kuat. Menurut mereka, drone yang menyebalkan itu bukan solusi. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">"Bahkan jika gangguan yang diberikan oleh drone ini benar benar membuat pekerja meninggalkan kantor, mereka tetap akan membawa pekerjaannya kerumah. Mereka akan bekerja di rumah jika mereka memiliki tugas yang belum selesai," kata Scott North, seorang profesor sosiologi di Universitas Osaka, mengatakan kepada BBC. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Tentu ini bisa menjadi efek yang sangat buruk. Tempat bekerja akan menjadi sebuah turnamen dimana orang orang Jepang akan bekerja lebih keras lagi berlomba dengan waktu. Kemudian rumah rumah akan penuh sesak dengan pekerjaan. Dan keluarga keluarga akan makin kehilangan tempat yang nyaman untuk beristirahat.  </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Hal ini sudah terjadi pada program Premium Friday, dimana setiap Jumat akhir bulan para pekerja mendapatkan waktu pulang lebih awal. Yang terjadi adalah, Jum'at Premium itu menjadi ajang turnamen kerja, dan menjadi hari paling sibuk di Jepang.</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Menurut para ahli, satu satunya jalan untuk memberikan waktu istirahat kepada para pekerja Jepang adalah dengan mengurangi beban kerja mereka. Caranya adalah dengan menambah jumlah pekerja, mengurangi waktu lembur, mengurangi beban kerja, dan mengurangi tugas tugas yang hanya membuang buang waktu.  </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Korban Berjatuhan Akibat Budaya Kerja Di Jepang</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Budaya kerja di Jepang yang penuh disiplin, telah memakan banyak korban di Jepang. Jumlahnya bahkan semakin meningkat setiap tahun. Para pekerja dilanda kelelahan mental, penurunan kesehatan sampai kematian. Baik kematian karena terlalu banyak bekerja (Karoshi),  penyakit maupun bunuh diri. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWr6ApeS7Fn9vuXiAnZDOpplMy36vyRKZj-85Wa3fZYZJoeKGWlPcyx_LBBJkj3ugvmtGnsXQE90TVkoVL07v5psde9Hlup2mS_9nqlvaEbRXVf34ztzewvdXI3vhAEM6_avSJKLU61Pyh/s1600/sado.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgWr6ApeS7Fn9vuXiAnZDOpplMy36vyRKZj-85Wa3fZYZJoeKGWlPcyx_LBBJkj3ugvmtGnsXQE90TVkoVL07v5psde9Hlup2mS_9nqlvaEbRXVf34ztzewvdXI3vhAEM6_avSJKLU61Pyh/s400/sado.jpg" width="400" /></a></div>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Mungkin kita masih ingat kematian reporter TV Jepang Miwa Sado, 31 tahun. Ia meninggal setelah bekerja tanpa henti selama 159 jam. </span>Pada 25 Juli 2013, Miwa Sado ditemukan tewas di apartemennya di Tokyo, mencengkeram telepon genggamnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sado, adalah reporter untuk NHK Jepang. Ia meninggal karena gagal jantung kongestif - yang berarti jantungnya telah tumbuh sangat lemah sehingga tidak bisa memompa cukup banyak darah ke sekeliling tubuhnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Dia mengirim pesan mengerikan di media sosial beberapa minggu sebelum kematiannya. </span><span style="font-family: inherit;">"Saya ingin mati," katanya. "Saya hancur secara fisik dan mental.".</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut petugas ketenagakerjaan di Tokyo, Sado mencatat waktu kerja lembur 159 jam dan 37 menit di bulan sampai kematiannya, dan 146 jam dan 57 menit di bulan sebelumnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div>
Kematian Sado secara resmi ditetapkan sebagai "karoshi," istilah bahasa Jepang yang secara harfiah berarti "kematian karena kerja paksa".</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Ini sama sekali bukan fenomena baru - kasus karoshi pertama tercatat pada tahun 1969, dan jumlah korban seperti itu sepertinya tidak turun. Pada tahun 2015, 189 kematian tercatat sebagai karoshi, Washington Post melaporkan , meskipun analis memperkirakan jumlah korban sebenarnya lebih tinggi.</div>
<div>
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh42XmEN3OJLtQy-d80qQoY4pZVDd-nACNSiSQJap4e3Bj0RM-M_D063NIW8NRVZtzx16GHapkR68A1f3bfp8o9q2xvpnEKvO9p-xCGPM3tu8BhVV9_m6xvxAC3gJXBjmq7KSxZehrVROBC/s1600/karoshi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="729" data-original-width="897" height="325" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh42XmEN3OJLtQy-d80qQoY4pZVDd-nACNSiSQJap4e3Bj0RM-M_D063NIW8NRVZtzx16GHapkR68A1f3bfp8o9q2xvpnEKvO9p-xCGPM3tu8BhVV9_m6xvxAC3gJXBjmq7KSxZehrVROBC/s400/karoshi.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq" style="clear: both; text-align: justify;">
BACA JUGA :<br />
<ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/heboh-tangga-berjalan-sendiri-ini-dia.html" target="_blank">Heboh Tangga Berjalan Sendiri, Ternyata ini Penjelasannya</a></li>
</ul>
</blockquote>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Ternyata memiliki budaya kerja yang sangat keras juga bisa sangat merepotkan. Apalagi yang dikejar hanya semata mata dunia. Tanpa diisi rohaninya dengan agama.  Negara Jepang - yang sangat diidolakan Rina Nose - ini telah membuktikannya. </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Bagaimana dengan di Indonesia..? Terlalu lemot kerja juga tidak baik. Gak maju maju jadinya. </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Terima kasih telah membaca. Mudah mudahan bermanfaat. </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Artikel Para Pekerja Jepang Akan Disiksa Dengan Drone ditulis oleh Sampah Digital dengan memperhatikan sumber sumber tertera.</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Sumber : </div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="http://www.businessinsider.sg/karoshi-how-overwork-in-japan-killed-miwa-sado-and-hundreds-like-her-2017-10/?r=UK&IR=T">http://www.businessinsider.sg/karoshi-how-overwork-in-japan-killed-miwa-sado-and-hundreds-like-her-2017-10/?r=UK&IR=T</a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://forums.roro44.net/631830.html">https://forums.roro44.net/631830.html</a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://nypost.com/2017/12/08/annoying-office-drone-forces-overworked-employees-to-knock-off-at-night/">https://nypost.com/2017/12/08/annoying-office-drone-forces-overworked-employees-to-knock-off-at-night/</a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-5159723/Japanese-drone-plays-music-employees-make-leave.html">http://www.dailymail.co.uk/sciencetech/article-5159723/Japanese-drone-plays-music-employees-make-leave.html</a></div>
<div>
<br /></div>
</div>

Jepang mulai merasa khawatir dengan budaya kerja di negara mereka, dan kini berusaha memeranginya. Para pekerja sudah terlanjur berjatuhan seperti lalat dengan jumlah yang sangat meningkat. Drone Bernama T-Frend Sebuah pesawat tak berawak (drone) b…

Heboh Tangga Berjalan Sendiri, Ini Dia Penjelasannya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU8-br5V3JkKHxbtM2Ralbvpa-QSOOTJUY_uk6AC9wgh2wMZu_6sdxG6Q7ENrWSNGcq1aWTMHfRxkXOSK6yPpIaiqObs83caD_m2PYudbNdCouM_8Jtld8H5tZUtJVkW-SEmL6ETAZ_7Nu/s1600/tangga+berjalan.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tangga berjalan" border="0" data-original-height="550" data-original-width="359" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU8-br5V3JkKHxbtM2Ralbvpa-QSOOTJUY_uk6AC9wgh2wMZu_6sdxG6Q7ENrWSNGcq1aWTMHfRxkXOSK6yPpIaiqObs83caD_m2PYudbNdCouM_8Jtld8H5tZUtJVkW-SEmL6ETAZ_7Nu/s320/tangga+berjalan.jpg" title="" width="208" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Belakangan ini banyak beredar video tangga lipat (ladder) berjalan sendiri. Sangat misterius. Seolah olah digerakkan oleh setan. Berbagai judul seram disematkan pada video video itu. Tangga hantu. Tangga setan, possesed ladder....dan judul judul seperti itu.  </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Keterangan didalam video itupun tidak begitu jelas. Dimana kejadiannya, dan kapan. Ada yang memberi keterangan tangga berjalan itu diabadikan di Bandara Changi. Ada yang bilang  di rekam di Surabaya. Yang paling baru, dikatakan direkam di lantai dasar gedung BCA.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sampah digital mencoba menelusuri misteri tangga berjalan ini di Youtube. Ternyata ada banyak sekali videonya. Cobalah buka Youtube kemudian ketikkan kata kunci : walking ladder atau ghost ladder.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyaknya video ini, mengantarkan kami pada suatu keyakinan, bahwa fenomena tangga berjalan itu adalah HOAX. Seandainya peristiwa ini cuman sesekali terjadi, mungkin kita bisa menganggapnya sebagai suatu misteri. Ada campur tangan gaib disitu. Kebetulan kita juga percaya dan beriman kepada adanya alam ghaib. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Banyaknya video serupa, membuktikan bahwa ada trik khusus untuk membuat tangga tangga itu berjalan sendiri. Trik itu sudah menyebar kepada banyak orang sehingga banyak yang membuat video serupa. Jadinya seperti murahan akhirnya.  </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Berikut ini beberapa videonya : </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/SQNiAK-03Ak" width="854"></iframe>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<br />
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/hc-G1T6w__I" width="854"></iframe>

<br />
<div style="text-align: center;">
Video ini diklaim terjadi di bandara Changi</div>
<div style="text-align: center;">
Sebelumnya video ini disebutkan terjadi di Surabaya. Bahkan ada yang menyebutnya terjadi di Manipur India</div>
<br />
<br />
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/BrJ51uTBYtY" width="854"></iframe>

<br />
<br />
<br />
<h4>
Lalu apa triknya.? </h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Secara pasti tidak diketahui. Yang jelas trik ini tidak akan terlihat didepan kamera. Ada banyak teori yang dikemukakakan dalam diskusi diberbagai forum. Misalnya di Reddit.com. Beberapa teori yang dikemukakan antara lain sebagai berikut : </div>
<div style="text-align: justify;">
<ol>
<li>Tangga itu ditarik atau digerakkan dengan string atau senar. Ada sebuah video yang membuktikan ini, sebagaimana yang bisa disaksikan nanti</li>
<li>Tangga itu telah dimodifikasi dan dipasangi remote kontrol, sehingga ia dapat bergerak seperti robot</li>
<li>Tangga itu berjalan karena ada hukum fisika sederhana. Yaitu, tangga diletakkan dijalan menurun. Lalu gravitasilah yang menggerakkan tangga itu. Jadi ia bergerak karena prinsip robotik dan fisika. </li>
</ol>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Perhatikan video ini, pada detik ke 0:10 anda akan melihat ada senar yang menarik tangga ini.<br />
<br />
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/nPo-PJM2P60" width="854"></iframe></div>
<br />
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Tangga bergerak dengan remote kontrol, yang disamarkan sebagai kaleng cat dan kuas sebagai joysticknya</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/Jbo1KuIk4mw" width="854"></iframe>

<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Adapun mengenai hukum fisika yang diduga menggerakkan tangga tangga lipat ini secara otomatis, penjelasannya adalah sama dengan hukum fisika yang menggerakkan patung patung raksasa peninggalan suku Maoi di Easter Island. Kapan kapan kita akan berbincang bincang mengenai fenomena patung patung ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;">
BACA JUGA :<br />
<ul>
<li><a href="http://bestnetinfo.blogspot.com/2017/12/mengharukan-seekor-anjing-menyelamatkan.html" target="_blank">Video mengharukan, Kepanikan Seekor Anjing Yang Anaknya Tenggelam</a></li>
</ul>
</blockquote>
<div style="text-align: justify;">
Silahkan anda sendiri yang memutuskan. Apakah anda percaya tangga ini digerakkan oleh hantu ? atau oleh faktor lain yang tidak tertangkap kamera.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://bestnetinfo.blogspot.com/" target="_blank">Heboh Tangga Berjalan Sendiri,</a> Penjelasannya kami cukupkan sampai disini. </div>
<div style="text-align: justify;">
Terima Kasih</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>

Belakangan ini banyak beredar video tangga lipat (ladder) berjalan sendiri. Sangat misterius. Seolah olah digerakkan oleh setan. Berbagai judul seram disematkan pada video video itu. Tangga hantu. Tangga setan, possesed ladder....dan judul judul sep…

Mengharukan, Seekor Anjing Menyelamatkan Anaknya Yang Hampir Tenggelam

<div style="text-align: justify;">
Sebuah video yang sedang viral, memperlihatkan seekor anjing mencakar cakar tanah. Apa maksudnya ?</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Dalam video ini tampak seseorang sedang menyerok nyerok air dengan kaleng cat. Sedangkan dihadapannya ada seekor anjing yang berusaha menggali tanah dengan semangat. Melihat fisiknya, anjing ini adalah anjing betina yang baru melahirkan. Enam buah kantung susunya terlihat membesar. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Video ini mengundang rasa haru. Karena ternyata, anjing ini sedang berusaha menyelamatkan anak anaknya. Ia melahirkan bayi bayinya disebuah lubang ditanah, dan ketika hujan turun, tanah itu kebanjiran. Dengan bantuan seorang manusia, anjing itu berhasil menyelamatkan bayinya kemudian membawanya ke tempat kering. Kemudian tampak sang manusia pahlawan melakukan penyelamatan  dengan tekhnik CPR hingga sang bayi berhasil bernapas kembali. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kejadian ini di Dong Nai Vietnam. Sang manusia pahlawan adalah Bao Li, pemilik anjing. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Berikut ini videonya  : </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div style="text-align: center;">
<iframe allow="encrypted-media" allowfullscreen="" frameborder="0" gesture="media" height="480" src="https://www.youtube.com/embed/SuGH2ybbrWQ" width="854"></iframe>
</div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<blockquote class="tr_bq">
BACA JUGA : <ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/misteri-hiu-greenland.html" target="_blank">Misteri Hiu Greenland</a></li>
</ul>
</blockquote>
<br /></div>

Sebuah video yang sedang viral, memperlihatkan seekor anjing mencakar cakar tanah. Apa maksudnya ? Dalam video ini tampak seseorang sedang menyerok nyerok air dengan kaleng cat. Sedangkan dihadapannya ada seekor anjing yang berusaha menggali tanah d…

Misteri Hiu Greenland

<div style="text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhN2BDyb90ucJcaHig4Pga1Oz9UzXPbCd5ayqqwpyFcA-Let_AyBjue6rA3es9KDkWUXdlcpK8byEO7FaindQbHjRNFERGn3NmBB0Z0rgPJyOF_5ZwsXzhTuAhzeN6hRdATSLfjzjOFKT1_/s1600/Greenland-Shark.jpg"><img alt="Hiu Greenland" border="0" height="428" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhN2BDyb90ucJcaHig4Pga1Oz9UzXPbCd5ayqqwpyFcA-Let_AyBjue6rA3es9KDkWUXdlcpK8byEO7FaindQbHjRNFERGn3NmBB0Z0rgPJyOF_5ZwsXzhTuAhzeN6hRdATSLfjzjOFKT1_/s640/Greenland-Shark.jpg" title="Hiu Greenland" width="640" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><a href="https://en.wikipedia.org/wiki/Greenland_shark" target="_blank">Hiu Greenland</a> adalah jenis ikan hiu yang hidup di </span>kedalaman yang dingin dan gelap. M<span style="font-family: inherit;">akhluk ini sulit dipahami. Para ilmuwan masih tahu sedikit tentangnya. Hiu Greenland adalah salah satu spesies hiu terbesar. Hiu ini bisa tumbuh sampai seukuran truk pickup besar, atau sekitar 20 kaki panjangnya. Hiu ini hanya hidup di lautan es Greenland</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<span style="font-family: inherit;"><h4 style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">DIMANAKAH GREENLAND ?</span></h4>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Greenland adalah sebuah pulau di Samudra Atlantik bagian utara arah timur laut Kanada. Luas wilayahnya adalah 2.166.086 km² dan merupakan pulau terbesar di dunia. Besarnya nyaris menyamai benua Afrika. Pulau ini termasuk wilayah Kerajaan Denmark. Ibukota Greenland adalah Nuuk. Greenland secara geografis merupakan bagian dari Amerika Utara. 80% dari seluruh wilayah tertutup es yang di beberapa tempat ketebalannya mencapai 3 kilometer. Hanya daerah pesisir selatan dan barat yang bisa didiami manusia.</span></div>
</span><div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj92x6fhTYfdtrpDXNM_g_ySKtz-BeXi1BN-IFhaG15hWoVPynP258T6geJJKVgKZft-WfxLiJXZQdEvEPFvDk-YO_opW8KfBOGjqS901EfKYXLq0y-nYB8jCFeGdCt2Vkh-r4Xqt72ksAw/s1600/greenland+map.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Greenland" border="0" data-original-height="342" data-original-width="484" height="226" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj92x6fhTYfdtrpDXNM_g_ySKtz-BeXi1BN-IFhaG15hWoVPynP258T6geJJKVgKZft-WfxLiJXZQdEvEPFvDk-YO_opW8KfBOGjqS901EfKYXLq0y-nYB8jCFeGdCt2Vkh-r4Xqt72ksAw/s320/greenland+map.jpg" title="Greenland" width="320" /></a></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #222222; font-family: sans-serif;"><span style="font-size: 14px;"><br /></span></span>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
<span style="font-family: inherit;">BIOLOGI HIU GREENLAND</span></h4>
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">Hiu Greenland tergolong hiu dogfish, hiu yang menyimpan banyak catatan rekor mulai dari kehamilan tertua, terkecil, terpanjang, sampai hiu yang memiliki populasi terbesar di dunia. Hiu dogfish terkecil adalah hiu lentera kurcaci. Sedangkan yang terbesar di dunia, adalah hiu Greenland. </span>Secara total, ada 120 spesies dalam urutan dogfish. Hiu dogfish ini ditemukan di seluruh dunia, dari laut yang hangat dan tropis hingga perairan Arktik yang dingin, dangkal dan dalam. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Seperti hiu dogfish lainnya, mulut hiu Greenland berada di bawah moncongnya. Ini bisa menyedot makanan ke dalam mulutnya dengan menghirup. Giginya rata menyerupai Paus Pembunuh. Mereka<span style="font-family: inherit;"> memiliki dua sirip punggung, dan lima set insang. Hiu Greenland berhubungan erat dengan hiu tidur Pasifik. Karena Hiu Greenland bergerak sangat lambat seperti sedang tidur. Tetapi ia bisa dengan tiba tiba meledak kecepatannya ketika diperlukan. Karena itulah ia menjadi salah satu hewan penyergap yang sangat sukses karena korbannya sering tidak menyadari kehadirannya. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">MENYUKAI AIR DINGIN MEMBEKU</span></span></h4>
</div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Ahli biologi spesialis hiu laut dalam, Paul Clerkin menggambarkan dunia hiu Greenland sebagai Dunia Beku. Hiu Greenland adalah satu-satunya spesies ikan hiu yang benar-benar subarctic (hidup disekeliling kutub utara dengan -1 sampai 10 derajat Celsius) dan hidup di kedalaman antara 0 dan 2200 meter. </span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Bagaimana hiu Greenland bertahan pada suhu dan tekanan yang ekstrem ini? </span><br />
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">ternyata daging mereka mengandung urea tingkat tinggi dan senyawa organik yang disebut TMAO, yang berfungsi sebagai antibeku alami. </span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
PARASIT MEMAKAN KORNEA MATANYA HINGGA BUTA</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Hiu Greenland memiliki sepasang mata kecil, yang nyaris tidak berfungsi. Jika Anda kebetulan melihat video hiu ini, kemungkinan anda akan melihat sesuatu seperti tali pancing yang tergantung dimata mereka.<br />
<br />
Itu adalah parasit. Diperkirakan 90% hiu Greenland membawa parasit mata ini. Parasit ini terus menempel dan dibawa kemana mana. Parasit itu adalah udang udangan (krustasea) kecil yang disebut Kopepoda. Parasit ini benar-benar memakan beberapa jaringan mata ikan hiu dan merusak penglihatan mereka hingga buta. Artinya, 90 % hiu Greenland, menghabiskan hidupnya dalam kebutaan. <br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRUM4R4ZY7vGEjIIAQ9lhbRpbBAiiwoRa6W7IUFQV01E689fjtVubl7EtRbB80YzlBRea_bC5Mxw3V5iH3M3_ks9O0CwlqW4RYj1YeygVp_e6FYTnPZ4CEtzJDDXzN7tswVnB8cTszx6HW/s1600/hiu+greenland+parasit.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="greenland shark" border="0" data-original-height="224" data-original-width="448" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRUM4R4ZY7vGEjIIAQ9lhbRpbBAiiwoRa6W7IUFQV01E689fjtVubl7EtRbB80YzlBRea_bC5Mxw3V5iH3M3_ks9O0CwlqW4RYj1YeygVp_e6FYTnPZ4CEtzJDDXzN7tswVnB8cTszx6HW/s1600/hiu+greenland+parasit.jpg" title="Greenland shark" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
Namun sebenarnya parasit ini adalah "teman terbaik" hiu Greenland. Mereka berdua menjalin hubungan saling menguntungkan. Kopepoda menjadi pengganti matanya. Ia mengeluarkan cahaya yang memancing datangnya mangsa. Sehingga Hiu Greenland tidak perlu repot repot berburu karena makan malamnya siap diantarkan langsung kedalam mulutnya.<br />
<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEic9_gmq5GKUaZuhRGishh5yIzKEYP-U9ybZEQIK-lcJSO0M4uvuZvwwBZm7pQGwnL9ZAopHiUsf4GSJTO2zNhOO5Q93VA2rxjaiUYAbe5JIk3KfWpxZzS19XXWCNKF0sBkUEWN8BjZcIXR/s1600/hiu+greenland+parasit1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Parasit" border="0" data-original-height="305" data-original-width="448" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEic9_gmq5GKUaZuhRGishh5yIzKEYP-U9ybZEQIK-lcJSO0M4uvuZvwwBZm7pQGwnL9ZAopHiUsf4GSJTO2zNhOO5Q93VA2rxjaiUYAbe5JIk3KfWpxZzS19XXWCNKF0sBkUEWN8BjZcIXR/s1600/hiu+greenland+parasit1.jpg" title="Parasit" /></a></div>
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span>
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Ahli biologi hiu dalam laut Paul Clerkin menjelaskan secara rinci hubungan tersebut: </span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">"Kopepoda ini bersifat bioluminescent dan menghasilkan cahaya. Saat ini tidak ada yang tahu mengapa Kopepoda ini mau repot mengeluarkan begitu banyak energi untuk bersinar dalam kegelapan. Hal ini tidak tampak menguntungkan mereka secara langsung. Satu teori untuk menjelaskan perilaku ini adalah bahwa Kopepoda bersinar untuk memancing mangsa hiu untuk dimakan."</span></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"><div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">"Jika ini benar, Kopepoda bukan parasit. Sebaliknya, hiu dan Kopepoda menikmati simbiosis mutualisme di mana copepoda memasok makan malam untuk hiu dan sebagai gantinya, ia bisa makan bagian dari mata hiu itu. Terkadang kerajaan binatang adalah tempat yang aneh. "</span></div>
</span><div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
MAKAN SIANGNYA ADALAH BERUANG KUTUB</h4>
</div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">HIU GREENLAND MEMILIKI KEBIASAAN MAKAN YANG MENAKUTKAN</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Apa yang terpikir di benak anda apabila disebutkan Beruang Kutub..? Ya. Ia adalah beruang putih besar yang sangat ganas dan tanpa ampun.<br />
<br />
Tapi percayalah, bahwa beruang kutub ini adalah salah satu menu makan siang dari Hiu Greenland. Pada tahun 2008, hiu Greenland ditemukan di Norwegia dengan sisa-sisa beruang kutub di dalam perutnya.<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI1g_NiTScwlLoDuxKBGzjovTmNjLSuhf-SeSFCOZyRoi9v5IdtcsRO-R_p-JGA-FeDSNguAKjW9Xrfm4HpVc2HrvGO9RhEPUQ3wgDzFCz_h4Q1RdTNEonUbrHTtyoZ-MoJ2p1f6dPZeoV/s1600/hiu+greenland3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="hiu raksasa" border="0" data-original-height="617" data-original-width="480" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgI1g_NiTScwlLoDuxKBGzjovTmNjLSuhf-SeSFCOZyRoi9v5IdtcsRO-R_p-JGA-FeDSNguAKjW9Xrfm4HpVc2HrvGO9RhEPUQ3wgDzFCz_h4Q1RdTNEonUbrHTtyoZ-MoJ2p1f6dPZeoV/s640/hiu+greenland3.jpg" title="hiu Raksasa" width="496" /></a></div>
<br />
<span style="font-family: inherit;">Ahli biologi hiu dalam laut Paul Clerkin menjelaskan:</span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"></span>"Hiu Greenland makan apa saja yang bisa mereka muat di mulut mereka. Ini termasuk kuda, beruang kutub, rusa kutub, rusa, anjing, burung, dan ya, bahkan manusia. Tapi, sebelum Anda terlalu khawatir dengan serangan hiu Greenland, perlu dicatat bahwa mereka tidak pernah didokumentasikan untuk menyerang manusia, bahkan para penyelam yang tidak memberi tag mereka. Hiu Greenland hanyalah pemulung yang memakan hewan yang terjerumus ke dalam es. "</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">"Hiu Greenland telah dapat menyergap rusa kutub atau hewan lainnya yang berjalan terlalu dekat dengan tepi es. Jadi ada kemungkinan beberapa makanan mereka peroleh berkat kemampuan mereka untuk menyelinap kedarat seperti yang dilakukan buaya pada zebra. </span></span><span style="font-family: inherit;">Jika ia merasakan sesuatu seperti makanan, hiu ini akan menganggapnya sebagai buruan untuk disergap. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"></span><br /></div>
<div style="text-align: justify;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<div>
<h4>
<span style="font-family: inherit;">HIU GREENLAND MEMILIKI DAGING BERACUN</span></h4>
</div>
<div>
<span style="font-family: inherit;"><br /></span>
<span style="font-family: inherit;">Hiu Greenland memiliki daging paling beracun dari spesies hiu manapun. Ini mengandung tingkat urea dan trimethylamine oxide (TMAO) yang sangat tinggi, yang bekerja ssebagai anti beku alami, dan untuk membantu mengatur tekanan osmotik hiu. Tingkat toksisitas (racun) jaringan ini bahkan mencatatakan Hiu Greenland di Guinness World Records pada tahun 2013! </span></div>
<div>
<br /></div>
<div>
SPaul Clerkin menjelaskan bahwa, "Jaringan mereka sangat beracun sehingga bisa membunuh manusia jika dikonsumsi. Di beberapa bagian dunia orang telah menemukan cara untuk memfermentasi daging hiu Greenland untuk memecah racun, meski seharusnya rasanya tidak enak. "</div>
<div>
<div>
<br />
<br />
<h4>
HIU GREENLAND ADALAH "KUKANG LAUT"</h4>
</div>
<div>
<br />
Hiu Greenland adalah perenang yang sangat lambat. Disebut juga "sleeper shark," atau hiu tidur . Spesies ini sering tidak aktif dan memang nampaknya sedang tidur. Sloth (kukang) laut mungkin menjadi nama yang lebih pas untuk kelambanan mereka. </div>
<div>
<br /></div>
<div>
Tetapi bila perlu, mereka mampu melakukan serbuan cepat. Paul Clerkin menjelaskan, "Mereka menyimpan energinya dan meningkatkan gerakan stealth (siluman) mereka dengan berlayar sekitar 1 mph. Karena mereka bergerak sangat sedikit, mereka sebenarnya jauh lebih diam di dalam air dan bisa menyelinap di antara mangsa tanpa disadari. "<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiarX-HAAFVAJsQ7YQMKTBqUZ5-RSC20lxy48JRIWJDNhb-y_fULbsy76YxSFGCyfn_rSo8O06FcZAgUmlHP4IsziAJ0HUcH3zipgcRypcit11A1tPYq5Fg128v3RjYXBsu3-9s8Xe_xF_3/s1600/hiu+greenland2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Rekor hiu terbesar" border="0" data-original-height="617" data-original-width="480" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiarX-HAAFVAJsQ7YQMKTBqUZ5-RSC20lxy48JRIWJDNhb-y_fULbsy76YxSFGCyfn_rSo8O06FcZAgUmlHP4IsziAJ0HUcH3zipgcRypcit11A1tPYq5Fg128v3RjYXBsu3-9s8Xe_xF_3/s1600/hiu+greenland2.jpg" title="Hiu Terbesar" /></a></div>
<br /></div>
<div>
<br /></div>
<div>
Hiu Greenland tidak hanya bergerak dengan kecepatan glasial, namun proses hidupnya juga bergerak lambat. Semakin dingin, semakin lambat proses ini bisa terjadi. Ini mungkin menjelaskan mengapa hiu Greenland begitu berumur panjang.</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<div>
<h4>
HIU GREENLAND BISA HIDUP SELAMA 200 TAHUN</h4>
</div>
<div>
</div>
<div>
<br />
Hiu Greenland dianggap sebagai salah satu vertebrata berumur terpanjang.<br />
<br /></div>
<div>
"Umur panjang sering terjadi di lingkungan laut dalam yang dingin," kata ahli biologi hiu Paul Clerkin. "Kombinasi lingkungan yang dingin, ukuran besar, dan tingkat reproduksi yang lambat membuat hiu Greenland hidup hingga 200 tahun. Pada tahun 1815, rata-rata harapan hidup manusia dewasa sekitar 40 tahun. Seekor hiu Greenland yang lahir pada saat bersamaan masih bisa hidup sampai sekarang. "<br />
<br /></div>
<div>
Hiu ini tumbuh pada tingkat yang sangat lambat. Satu studi menemukan bahwa hiu Greenland tumbuh sekitar 0,5 sampai 1 sentimeter per tahun. Dan ada yang mengatakan bahwa hiu betina Greenland mungkin tidak mencapai kematangan seksual sampai mereka mencapai usia 100 tahun.<br />
<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZKnDH3vKDj5RgoTu9yGejjbHrNP6unKJvnYsw7O71zLsbprH_s4gt2nzuYfGisxGkGypC2bcL3SNGixyR_UYzrAd9k50B1PXxq66wkYdT4el2FjZf4gn3wjOwj9D0pP8Qd7LydD1zAg0I/s1600/hiu+greenland+national+geo.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="pembantaian hiu" border="0" data-original-height="425" data-original-width="640" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZKnDH3vKDj5RgoTu9yGejjbHrNP6unKJvnYsw7O71zLsbprH_s4gt2nzuYfGisxGkGypC2bcL3SNGixyR_UYzrAd9k50B1PXxq66wkYdT4el2FjZf4gn3wjOwj9D0pP8Qd7LydD1zAg0I/s400/hiu+greenland+national+geo.jpg" title="pembantaian hiu" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<br />
<br /></div>
<div>
Ini sebenarnya bisa menjadi masalah bagi hiu Greenland, yang populasinya berspekulasi akan rendah. Hiu ini populer sebagai sumber hasil perikanan di perairan Norwegia, Islandia, dan Greenland . Dimana ia diburu untuk diambil minyak hatinya. Jika hiu hiu muda terlambat mencapai kematangan seksual, maka akan menipiskan populasi yang berujung pada kepunahan. Saat ini, populasi hiu Greenland memiliki perkiraan waktu reporduksi lebih dari 14 tahun, dan World Conservation Union (IUCN) saat ini mencantumkan spesies ini sebagai "Near Threatened." (terancam)<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
BACA JUGA :<br />
<ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/mengintip-daleman-venus-superyacth.html" target="_blank">Mengintip Kapal Pesiar Mewah Milik Steve Jobs</a></li>
</ul>
</blockquote>
</div>
</div>
<div>
<br /></div>
<div>
<br />
Fakta fakta misterius mengenai <a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/" target="_blank">Hiu Greenland</a> yang sangat menakjubkan ini, ditulis kembali oleh Sampah Digital dengan memperhatikan sumber sumber berikut ini :<br />
<br /></div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://www.newyorker.com/tech/elements/the-strange-and-gruesome-story-of-the-greenland-shark-the-longest-living-vertebrate-on-earth">https://www.newyorker.com/tech/elements/the-strange-and-gruesome-story-of-the-greenland-shark-the-longest-living-vertebrate-on-earth</a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://sharkopedia.discovery.com/types-of-sharks/greenland-shark/#the-greenland-shark-belongs-to-a-family-of-record-holders">https://sharkopedia.discovery.com/types-of-sharks/greenland-shark/#the-greenland-shark-belongs-to-a-family-of-record-holders</a></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="https://news.nationalgeographic.com/2016/08/greenland-sharks-animals-science-age/">https://news.nationalgeographic.com/2016/08/greenland-sharks-animals-science-age/</a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Anda juga dapat menyaksikan video dokumenter Hiu Greenland berikut ini :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<iframe width="320" height="266" class="YOUTUBE-iframe-video" data-thumbnail-src="https://i.ytimg.com/vi/711DL1tDdgU/0.jpg" src="https://www.youtube.com/embed/711DL1tDdgU?feature=player_embedded" frameborder="0" allowfullscreen></iframe></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mudah mudahan bermanfaat</div>
</div>
</div>

Hiu Greenland adalah jenis ikan hiu yang hidup di kedalaman yang dingin dan gelap. Makhluk ini sulit dipahami. Para ilmuwan masih tahu sedikit tentangnya. Hiu Greenland adalah salah satu spesies hiu terbesar. Hiu ini bisa tumbuh sampai seukuran truk…

Mengintip Mewahnya Venus, Superyacth Steve Jobs Yang Tidak Pernah Dinikmatinya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilzFUloNslVlNkdWKtZ9pyulgnH7NcaeGIqUL06nUaB8xlCL-nSOnOorJ8hHvDkIZ073w0tzZJX2BNYqJoKKf5J8vsGekqPdorMu-dU_dDOopq4TkUHsv21RlOpSH_c_mvZyK4bVNO3EOm/s1600/superyacht.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilzFUloNslVlNkdWKtZ9pyulgnH7NcaeGIqUL06nUaB8xlCL-nSOnOorJ8hHvDkIZ073w0tzZJX2BNYqJoKKf5J8vsGekqPdorMu-dU_dDOopq4TkUHsv21RlOpSH_c_mvZyK4bVNO3EOm/s1600/superyacht.jpg" /></a></div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Steve Jobs dikenal sebagai co-pendiri, ketua, dan CEO dari Apple Inc. Dia juga turut mendirikan Pixar Animation Studios, ikut melahirkan film-film sukses seperti Toy Story and Cars. Ketika Walt Disney Company mengakuisisi Pixar seharga $ 7,4 miliar, dia menjadi anggota dewan direksi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Demikian sukses dan kaya raya hidupnya. Ia memiliki rumah mewah, memiliki jet pribadi serta senang mengendarai Mercedes Benz. Meski demikian, masyarakat menilainya sebagai pribadi yang hidup sederhana. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
Kemudian, belakangan ia ingin memiliki sebuah kapal pesiar pribadi yang nyaman. Keinginan ini muncul setelah seringkali "nebeng" berlibur menghabiskan beberapa musim panas di kapal temannya, Larry Ellisosn. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Dia memilih designer Prancis bernama Philippe Starck bersama perusahaan Feadship untuk mewujudkan kapal pesiar impiannya dalam kehidupan nyata. Maka pada tahun tahun 2008, dimulailah proyek pembuatan Superyacht yang kemudian disebut "Venus". pembuatan kapal pesiar mewah ini menghabiskan biaya lebih dari $ 100.000.000 .</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
Superyacht ini dibangun setinggi 256 kaki. bahan intinya terbuat dari aluminium dan baja, dengan eksterior didominasi kaca dengan garis-garis yang ramping mengingatkan pada produk Apple dan kaca fitur. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tapi sayangnya, Steve Jobs meninggal dunia, sebelum selesai dikerjakan. Steve Jobs meninggal pada tahun 2011 karena kanker pankreas. Setahun sebelum kapal pesiar ini dikirimkan pada tahun 2012. Venus diresmikan pada tanggal 28 Oktober 2012 di galangan kapal Feadship di Aalsmeer di Belanda. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Kapal pesiar ini sekarang dimiliki oleh janda Laurene Powell Jobs. Venus pernah disita di Pelabuhan Amsterdam pada 21 Desember 2012 belum boleh dikirimkan kepada pemiliknya setelah terjadi perselisihan mengenai pembayaran. Perancang, Philippe Starck, mengklaim bahwa ahli waris Jobs berutang kepadanya € 3 juta dari biaya € 9 juta untuk proyek tersebut. Kapal pesiar hanya disita selama beberapa hari setelah solusi untuk sengketa tersebut ditemukan.</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: none; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; text-align: start; vertical-align: inherit;"></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Bagaimana penampakan kemewahan Superyacht Venus ini ? </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Sampai sekarang, hanya foto eksteriornya saja yang berhasi diambil dan diabadikan. Kemudian, kita berterima kasih kepada orang-orang di Woods Hole Inn di Cape Cod, yang mengaku telah mengabadikan bagian dalam (interior) Venus. Meskipun foto foto ini masih mengundang perdebatan apakah benar berasal dari Venus atau tidak. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
Berikut ini foto fotonya : </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU0oOb37qb9LcOBcF_6LE6qFNyir0eVw63Kw8ejGeiXbXk9mnJYi_TMmxTgeLKTnpmlYU3cybyG8jS116xXdZaOvfBbWW-3S5BDVr1eCnj4CCkA_-FWk7oAyP5PB-3KKJrKWqsQuMKtci6/s1600/superyacht1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="734" data-original-width="639" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiU0oOb37qb9LcOBcF_6LE6qFNyir0eVw63Kw8ejGeiXbXk9mnJYi_TMmxTgeLKTnpmlYU3cybyG8jS116xXdZaOvfBbWW-3S5BDVr1eCnj4CCkA_-FWk7oAyP5PB-3KKJrKWqsQuMKtci6/s1600/superyacht1.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixN8D_GhsNuDsEt3Ou9SMjz8AiO_XN33LaXOGE_ha_VyE6XakghyphenhyphenH9Et6jYmSMMSn9_O_ywzVvIMSZbO-lfcTRKb26iNPr_OHRMjkqiJSeRpvOKulrlMTfaxPqVlhb_KXsR5ceG79MI5w_/s1600/superyacht2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="762" data-original-width="639" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixN8D_GhsNuDsEt3Ou9SMjz8AiO_XN33LaXOGE_ha_VyE6XakghyphenhyphenH9Et6jYmSMMSn9_O_ywzVvIMSZbO-lfcTRKb26iNPr_OHRMjkqiJSeRpvOKulrlMTfaxPqVlhb_KXsR5ceG79MI5w_/s1600/superyacht2.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmGv2Lc8JsSwM1zqD_SbVqJPMTDQk4QxMunCLaKFJCzJRnf7CYxRvxEJTq6fBPBDY1LzSjM_Zxj7wyHzcKdE391lIIHaVkzrDwksxWCr-Mvt6vgCPaTNP4h77qw1i9wk2H5HCOWm0C2emj/s1600/superyacht3.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="480" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmGv2Lc8JsSwM1zqD_SbVqJPMTDQk4QxMunCLaKFJCzJRnf7CYxRvxEJTq6fBPBDY1LzSjM_Zxj7wyHzcKdE391lIIHaVkzrDwksxWCr-Mvt6vgCPaTNP4h77qw1i9wk2H5HCOWm0C2emj/s1600/superyacht3.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRDajcQFUMH8RPNovNb6EYb_w_D9vdFnA2czV5RYtORVwyIDstKDp1T6VUHxBooUVHzVdW8YusshqOj4NTfyfr6ZAe3H1m2DHzmm4YWZO3uWjTuj0vW0t2hOWO6wMlXmaYAZmHaYQFtaDW/s1600/superyacht4.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="427" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiRDajcQFUMH8RPNovNb6EYb_w_D9vdFnA2czV5RYtORVwyIDstKDp1T6VUHxBooUVHzVdW8YusshqOj4NTfyfr6ZAe3H1m2DHzmm4YWZO3uWjTuj0vW0t2hOWO6wMlXmaYAZmHaYQFtaDW/s1600/superyacht4.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2K1xbuALIOVfKSAf3nwJX8WtRIOj8saG6wqEWHpkOY2h4TdYqHB7STZBddTGOgNnEhJtYZ-Bf8vGsrbwVhjEK0l-Bxc3QbqC3mhtn6qMhaaLoq_BYaHQ9MGTCY7627lwTDM-T9c2MKbUi/s1600/superyacht5.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="642" data-original-width="642" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2K1xbuALIOVfKSAf3nwJX8WtRIOj8saG6wqEWHpkOY2h4TdYqHB7STZBddTGOgNnEhJtYZ-Bf8vGsrbwVhjEK0l-Bxc3QbqC3mhtn6qMhaaLoq_BYaHQ9MGTCY7627lwTDM-T9c2MKbUi/s1600/superyacht5.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7gG6Ekq9V7sZGWfgORLhjHWOYREcAGix5z9Z38Fi2CJ0YZm_R9MJNrx9OLEMfd32tooDV2DPlRYkecoxLYxOSy6qaXFCRFOIzCRyoXa9deUvjU_axAog8Nc5Qre_gJkegzebixKRcHr8s/s1600/superyacht6.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="426" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7gG6Ekq9V7sZGWfgORLhjHWOYREcAGix5z9Z38Fi2CJ0YZm_R9MJNrx9OLEMfd32tooDV2DPlRYkecoxLYxOSy6qaXFCRFOIzCRyoXa9deUvjU_axAog8Nc5Qre_gJkegzebixKRcHr8s/s1600/superyacht6.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRHYTJ4srwM_RM1IsKibreJooy70YYmCQflokC9RH3WX7-b78RlqalBa8Kx44ZaWFcbPO0KT44Kthrsp49H1vogL9iZ3F9m3WlEAhPT9FxjAL3BYSVJVtW7MpaO9OtChduq8-uSv9h7cH3/s1600/superyacht7.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="426" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRHYTJ4srwM_RM1IsKibreJooy70YYmCQflokC9RH3WX7-b78RlqalBa8Kx44ZaWFcbPO0KT44Kthrsp49H1vogL9iZ3F9m3WlEAhPT9FxjAL3BYSVJVtW7MpaO9OtChduq8-uSv9h7cH3/s1600/superyacht7.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlNnEdAeEABUskzg1rDafY8-vut6r3_NRHdBhgreVfJMOoYBc_R5OTLn6LgLFjcXL39g_QnFbiIOPD6aHv_JXHgJoPa5AScmooBgl__atwGk0zBn6ViXrevG9B5tf39c1d2MvKInQ9ouua/s1600/superyacht8.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="525" data-original-width="700" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjlNnEdAeEABUskzg1rDafY8-vut6r3_NRHdBhgreVfJMOoYBc_R5OTLn6LgLFjcXL39g_QnFbiIOPD6aHv_JXHgJoPa5AScmooBgl__atwGk0zBn6ViXrevG9B5tf39c1d2MvKInQ9ouua/s1600/superyacht8.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZVpU4FdRf65vdUeTz4sA8N7ZSr_qmi-hcvvm8ACjvl65zP9WA3wC2_RtI6Zb48JfGVpALj1myHyZ3T0LRFRJhhUt1jW_vIQ_tdbhTseeJgGTRymDoj3zciWz-KLwFFn8nCoxfesowIT41/s1600/superyacht9.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="426" data-original-width="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgZVpU4FdRf65vdUeTz4sA8N7ZSr_qmi-hcvvm8ACjvl65zP9WA3wC2_RtI6Zb48JfGVpALj1myHyZ3T0LRFRJhhUt1jW_vIQ_tdbhTseeJgGTRymDoj3zciWz-KLwFFn8nCoxfesowIT41/s1600/superyacht9.jpg" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<blockquote class="tr_bq" style="text-align: justify;">
BACA JUGA :<br />
<ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/fakta-tentang-yeti-akhirnya-terungkap.html" target="_blank">Mengungkap Misteri Yeti, Monster Salju Dari Himalaya</a></li>
</ul>
</blockquote>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Kapal mewah ini sekarang sering digunakan jalan jalan oleh janda Steve Jobs, Laurene Powell bersama pacarnya seorang ex- Mayor bernama Adrian Fenty . Terakhir mereka berdua bersama anak anaknya terlihat berlibur ke Kroatia.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: #0b0080; white-space: nowrap;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span><span style="font-family: inherit;"><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/" style="vertical-align: super; white-space: nowrap;" target="_blank">Mengintip Interior Venus, Superyacth Steve Jobs Yang Tidak Pernah Dinikmatinya</a> . </span></div>
<br />
<br />
<div style="text-align: justify;">
Artikel Sampah Digital, ditulis secara bebas dengan memperhatikan sumber sumber terpercaya sebagai mana tercantum dibawah ini. </div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-size: 13.3333px;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="background-color: white; vertical-align: super;">Sumber :</span></div>
<br />
<ol>
<li style="text-align: justify;"><span style="font-size: 13.3333px;"><a href="https://sploid.gizmodo.com/photos-of-steve-jobs-yacht-in-the-wild-offer-first-peek-1677486642">https://sploid.gizmodo.com/photos-of-steve-jobs-yacht-in-the-wild-offer-first-peek-1677486642</a></span></li>
<li style="text-align: justify;"><a href="http://time.com/3653518/steve-jobs-yacht-venus/">http://time.com/3653518/steve-jobs-yacht-venus/</a></li>
</ol>

Steve Jobs dikenal sebagai co-pendiri, ketua, dan CEO dari Apple Inc. Dia juga turut mendirikan Pixar Animation Studios, ikut melahirkan film-film sukses seperti Toy Story and Cars. Ketika Walt Disney Company mengakuisisi Pixar seharga $ 7,4 miliar,…

Fakta Tentang Yeti Akhirnya Terungkap

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqaYqMAKaxNVgtGt0YpgzZm_7qpqVRMO9Xe7Ym-8ar7TeBRdMd024d-CnXTytQuksvOnLvtj5EVaOUPOTuQURDcfqaoF-L7ohtpkmukbb3spQ_84UAba8AvjDUfnUPA683jab1FF3yJuNw/s1600/yeti.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="425" data-original-width="640" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjqaYqMAKaxNVgtGt0YpgzZm_7qpqVRMO9Xe7Ym-8ar7TeBRdMd024d-CnXTytQuksvOnLvtj5EVaOUPOTuQURDcfqaoF-L7ohtpkmukbb3spQ_84UAba8AvjDUfnUPA683jab1FF3yJuNw/s400/yeti.jpg" width="400" /></a></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: justify;">
Sains secara bertahap mulai dapat mengungkap beberapa misteri yang selama ini masih tertutup. Seperti keberadaan Yeti, Big Foot, Orang Pendek, Nessie dan lain lain. Kali ini kita akan mencoba menyampaikan apa yang telah berhasil diungkap oleh para Ilmuwan mengenai Yeti. </div>
<h4 style="text-align: justify;">
</h4>
<h4 style="text-align: justify;">
Mitos Keberadaan Yeti </h4>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Pernah dengar Yeti ..? Yeti adalah makhluq misterius seperti kera berwarna putih yang dilaporkan terlihat di Pegunungan Himalaya. Semua laporan tentang penampakan Yeti berasal dari wilayah wilayah sekitar Himalaya, antara lain Nepal, Bhutan dan Tibet. Mereka menyebutnya " manusia salju". </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Yeti digambarkan sebagai makhluq Iblis menyeramkan yang memiliki tinggi melebihi manusia, dengan kuku kuku tajam dan taring taring yang menyeringai. Sosok Yeti sangat menakutkan bagi masyarakat setempat, dan menjadi makhluq misterius bagi masyarakat dunia. </div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiboNBFjVfJi-dz4nUQNxHiqNwesb1n8e_XSX9kUcpT6dR_lKZbCIhSzMiUXGrjJ7hUEkEudyXarKskUNRZA5A1Y7WzIKbzCYukFNrN5C3ijniMSDujjrkJslPczTlyurGi4BXcGSLRrnFw/s1600/yeti+pvz.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="246" data-original-width="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiboNBFjVfJi-dz4nUQNxHiqNwesb1n8e_XSX9kUcpT6dR_lKZbCIhSzMiUXGrjJ7hUEkEudyXarKskUNRZA5A1Y7WzIKbzCYukFNrN5C3ijniMSDujjrkJslPczTlyurGi4BXcGSLRrnFw/s1600/yeti+pvz.jpg" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Zombie Yeti, dalam permainan Plant vs Zombie</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sayangnya, sampai hari ini keberadaan Yeti masih belum bisa dibuktikan. Beberapa orang mengaku melihat, tetapi tidak jelas. Beberapa penampakan pernah difoto, hanya saja gambarnya terlalu jauh dan tidak jelas. Sejumlah ekspedisi dilakukan tapi hasilnya nihil. Tidak ada satupun Yeti yang tertangkap atau didokumentasikan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Mereka membawa pulang sejumlah bukti keberadaan Yeti, berupa bulu bulu, kulit kepala, tulang belulang dan gigi gigi. Misalnya yang mereka temukan di goa Azzaskaya. Semuanya masih disimpan sebagai koleksi koleksi pribadi. Bukti paling meyakinkan adanya Yeti adalah jejak tapak kaki diatas salju yang ukurannya cukup besar. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjESPnhmgFRnalBRSPIOBw8spcJefK4jDg2oWcqQyA7_JSlliGixXo0gFJNMd56a4jLwE5SP_qkHYwUYBqGz_fxhjJKhYlL4s2IuBiy8Ohz1QxEgzY-LCyHWbrZInqMFmvkH1WeZSR3ko7I/s1600/Eric_Shipton_yeti_footprint.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="279" data-original-width="330" height="270" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjESPnhmgFRnalBRSPIOBw8spcJefK4jDg2oWcqQyA7_JSlliGixXo0gFJNMd56a4jLwE5SP_qkHYwUYBqGz_fxhjJKhYlL4s2IuBiy8Ohz1QxEgzY-LCyHWbrZInqMFmvkH1WeZSR3ko7I/s320/Eric_Shipton_yeti_footprint.png" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Footprint (jejak tapak kaki )Yeti yang ditemukan oleh Michael Ward tahun 1951<br />
</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8vE0OUnkFbJJ1dq3B6ifOACVet7G6ca31yHn9-W2XIbOCaH1lBFrXEGKzyVzybJUx-qGlDUkdguaH9tnbTVgMYLmB1Y4Q2sOqXeIeROie9gy_QkQ_WzOVH7t7avAzw45Mr2s_5RJnNSc7/s1600/Yeti+scalp.JPG" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="248" data-original-width="330" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8vE0OUnkFbJJ1dq3B6ifOACVet7G6ca31yHn9-W2XIbOCaH1lBFrXEGKzyVzybJUx-qGlDUkdguaH9tnbTVgMYLmB1Y4Q2sOqXeIeROie9gy_QkQ_WzOVH7t7avAzw45Mr2s_5RJnNSc7/s320/Yeti+scalp.JPG" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Kulit kepala Yeti yang disimpan di Vihara Khumjung</td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<br /></div>
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtZ7X-lbdrWbQsymybo2BggoCXqnaooLoaiCzQI0m71d_urE8z9JPk8Ro6pmXI2-XpDODj5h9NBE1A-QJJdaYjQSAusmH_Jzi6azQh_VGtgKvBF3jmCUUvotMl4dSREtoUOmPo8nAe7RMm/s1600/yeti_footprints.png" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="166" data-original-width="330" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtZ7X-lbdrWbQsymybo2BggoCXqnaooLoaiCzQI0m71d_urE8z9JPk8Ro6pmXI2-XpDODj5h9NBE1A-QJJdaYjQSAusmH_Jzi6azQh_VGtgKvBF3jmCUUvotMl4dSREtoUOmPo8nAe7RMm/s320/yeti_footprints.png" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Jejak kaki misterius</td></tr>
</tbody></table>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
Analisis DNA Terbaru Menunjukkan Yeti Sebenarnya Hanyalah...</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Belum lama ini, para ilmuwan melakukan analisis DNA pada beberapa sampel yang diduga peninggalan Yeti. Penelitian dipimpin oleh seorang ahli biologi wanita bernama Charlotte Lindqvist dari University at Buffalo College of Arts dan Science. Penelitian ini telah dipublikasikan dalam jurnal biologi Proceedings of the Royal Society B, pada Selasa 28 November 2017 lalu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Ada sembilan sampel yang diuji, semuanya adalah koleksi yang pernah dikumpulkan dari Himalaya dan Dataran Tinggi Tibet, antara lain rambut, kulit, gigi, tulang, dan materi feses (kotoran).<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjflgKlddSOSrkA1RX1ZjkcieLTbOp_-X-ACsTFFrE4ONhRCPtxT4xATcI2Y9ANtavUhrl3G_4q-7w-Ch_eW40myHV0zMAZ3eqMNgTuLlY-0glHV2mUIIXwumlK2-I51rC9QKf0uPTX-WgO/s1600/yeti+bone.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="360" data-original-width="640" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjflgKlddSOSrkA1RX1ZjkcieLTbOp_-X-ACsTFFrE4ONhRCPtxT4xATcI2Y9ANtavUhrl3G_4q-7w-Ch_eW40myHV0zMAZ3eqMNgTuLlY-0glHV2mUIIXwumlK2-I51rC9QKf0uPTX-WgO/s400/yeti+bone.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Potongan tulang yang ditemukan di sebuah gua di Tibet yang diklaim milik Yeti</td></tr>
</tbody></table>
<br />
Hasilnya...?  Disana tidak ada Yeti. Yang ada hanya beruang...!<br />
<br />
Semua sampel (kecuali satu dari mereka) ternyata berasal dari beruang - beruang hitam Asia, beruang cokelat Himalaya, atau beruang cokelat Tibet.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebuah sampel yang tersisa, sebuah gigi yanag selama ini menjadi koleksi Reinhold Messner Mountain Museum, ternyata berasal dari anjing domestik.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
"Temuan kami sangat kuat membuktikan bahwa dasar-dasar biologis legenda Yeti dapat ditemukan pada beruang lokal. Penelitian kami juga menunjukkan bahwa ilmu genetika harus dapat mengungkap misteri misteri serupa lainnya," kata ahli biologi Charlotte Lindqvist.<br />
<br />
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
Penelitian Sebelumnya</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Penelitian Yeti melalui analisis DNA, bukan baru sekarang ini dilakukan. Pada tahun 2014, sebuah tim peneliti di Universitas Oxford di Inggris dan Museum Zoologi di Lausanne, Swiss, yang dipimpin oleh ahli genetika Oxford Bryan Sykes, menerbitkan sebuah makalah yang menjelaskan bagaimana mereka meneliti 37 sampel rambut dari seluruh dunia.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div>
<div style="text-align: justify;">
Ini adalah survei genetika pertama yang pernah dilakukan untuk sampel "anomali primata", dan hasilnya juga sama. Setiap sampel yang mengembalikan hasilnya cocok dengan spesies yang dikenal - dari beruang kutub sampai domba ke manusia.</div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
Hanya saja, Sykes berkesimpulan bahwa dua sampel yang ia teliti cocok secara genetik dengan beruang kuno yang hidup ribuan tahun yang lalu. Ia mengatakan bahwa makhluq yang disebut Yeti oleh masyarakat itu sebenarnya species beruang coklat "yang tidak dikenal" yang merupakan turunan dari nenek moyang beruang kutub. </div>
<br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">Walhasil, dua penelitian itu memiliki kesimpulan sama bahwa Yeti tidak ada. Yang ada hanya beruang. </span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Penelitian tersebut, bagaimanapun, didasarkan pada tes genetik yang lebih sederhana daripada penelitian yang dilakukan timnya, Lindqvist mengatakan. Sykes dan timnya menggunakan sequencing RNA mitokondria.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Lindqvist dan timnya menggunakan tes genetik yang lebih rumit. Mereka menerapkan amplifikasi PCR, sekuens mitokondria, perakitan genom mitokondria, dan analisis filogenik.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;">"Jelas," kata Lindqvist , "sebagian besar legenda Yeti berhubungan dengan beruang."</span></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqJobQXCBN4KzwRMbuUGKQW36bZTmr8qLIkNHfn4UhLqHLca9ibKzY4lHbSeGdIKiIlZHMtlGn-Hy-mvuZaVeKg-5G7Ign4VmIUjzsmMtI82teCCY55G0ynI_IyNjz9IRmvq7rD1NIP0B6/s1600/yeti+bear+.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="513" data-original-width="582" height="352" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhqJobQXCBN4KzwRMbuUGKQW36bZTmr8qLIkNHfn4UhLqHLca9ibKzY4lHbSeGdIKiIlZHMtlGn-Hy-mvuZaVeKg-5G7Ign4VmIUjzsmMtI82teCCY55G0ynI_IyNjz9IRmvq7rD1NIP0B6/s400/yeti+bear+.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Keluarga beruang coklat Himalaya</td></tr>
</tbody></table>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Lindqvist ingin mendapatkan lebih banyak sampel dari beruang cokelat Himalaya untuk lebih memahami asal-usul mereka, tapi dia mungkin kehabisan waktu.</span></span><br />
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;"><br /></span></span>
<blockquote class="tr_bq">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">BACA JUGA :</span></span><ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/lakukan-10-hal-ini-maka-anakmu-akan.html" target="_blank">10 Tips Penting, Untuk Mencerdaskan Anak</a></li>
</ul>
</blockquote>
</div>
<span style="font-family: inherit;"><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/12/lakukan-10-hal-ini-maka-anakmu-akan.html" target="_blank"></a></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">Seperti yang dia catat di koran, telah dilaporkan bahwa populasi beruang coklat di wilayah Dataran Tinggi Tibet dan Himalaya telah berkurang setengahnya selama abad terakhir karena hilangnya habitat, perburuan liar dan perburuan liar oleh manusia.</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<span style="font-family: inherit;"></span><br />
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><span style="font-family: inherit;">"Saya tahu tulisan ini akan banyak diminati karena berkaitan dengan yeti, tapi saya juga berharap bisa memberi perhatian pada kelompok beruang ini yang telah berevolusi secara independen selama ratusan ribu tahun," katanya. "Mereka sangat berharga, dan jumlah mereka menurun."</span></span></div>
<span style="font-family: inherit;">
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtGEUGg4GFQIKExedW3BHlIfjPZRH_7WVLMtQGB365IzvBgr56cxp-_pzG7EuAJpSl_E4rNFP0ytHX2X1ZIcWmrXZu8hrDX3rYu1JmKpaKVaUN0F-ddmhecfnexHq8lfoQEF2bzzGN-uV0/s1600/yeti+brown+bear+.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="427" data-original-width="640" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtGEUGg4GFQIKExedW3BHlIfjPZRH_7WVLMtQGB365IzvBgr56cxp-_pzG7EuAJpSl_E4rNFP0ytHX2X1ZIcWmrXZu8hrDX3rYu1JmKpaKVaUN0F-ddmhecfnexHq8lfoQEF2bzzGN-uV0/s400/yeti+brown+bear+.jpg" width="400" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Himalayan brown bear from Deosai National Park, Pakistan. Photo: Abdullah Khan, Snow Leopard Foundation</td></tr>
</tbody></table>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="font-family: inherit;"><br /></span></div>
</span><br />
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sumber :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<a href="http://www.sciencealert.com/dna-analysis-yeti-samples-asian-bears-no-proof-of-cryptids?perpetual=yes&limitstart=1">http://www.sciencealert.com/dna-analysis-yeti-samples-asian-bears-no-proof-of-cryptids?perpetual=yes&limitstart=1</a><br />
<a href="http://www.latimes.com/science/sciencenow/la-sci-sn-yeti-bears-dna-20171129-story.html">http://www.latimes.com/science/sciencenow/la-sci-sn-yeti-bears-dna-20171129-story.html</a><br />
<a href="https://www.laboratoryequipment.com/news/2017/11/no-yetis-just-bears-says-latest-dna-analysis">https://www.laboratoryequipment.com/news/2017/11/no-yetis-just-bears-says-latest-dna-analysis</a></div>

Sains secara bertahap mulai dapat mengungkap beberapa misteri yang selama ini masih tertutup. Seperti keberadaan Yeti, Big Foot, Orang Pendek, Nessie dan lain lain. Kali ini kita akan mencoba menyampaikan apa yang telah berhasil diungkap oleh para I…

Lakukan 10 Hal Ini, Maka Anakmu Akan Semakin Cerdas Dan Sukses

<div style="text-align: justify;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiA3w8icywmCuSpWbEBhTZt7gxxRPV8MAjujCy4Bzeg-9FcrfD3Cp99YUT5ZE00NJl2IJ6c4118HDHkmaBRfzhKY3LumP7BXHijOuiAwE9lLtI0qGGk_srFgGDcZRvb22D1cKFNaZB3zZ61/s1600/parenting.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Parenting" border="0" data-original-height="465" data-original-width="600" height="310" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiA3w8icywmCuSpWbEBhTZt7gxxRPV8MAjujCy4Bzeg-9FcrfD3Cp99YUT5ZE00NJl2IJ6c4118HDHkmaBRfzhKY3LumP7BXHijOuiAwE9lLtI0qGGk_srFgGDcZRvb22D1cKFNaZB3zZ61/s400/parenting.jpg" title="Parenting Guide" width="400" /></a></div>
<br />
10 Hal Ini Akan Membuat Anakmu Sangat Cerdas Dan Sukses Menurut Sains. Tulisan ini di sarikan dari artikel berjudul: <a href="https://www.inc.com/david-dodge/science-says-these-10-things-will-help-you-raise-extremely-smart-successful-kids.html" target="_blank">Science says these 10 things will help you raise extremely smart succesful kids</a> yang dimuat di : <a href="https://www.inc.com/david-dodge/science-says-these-10-things-will-help-you-raise-extremely-smart-successful-kids.html">https://www.inc.com/</a></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Semua orang tua pasti ingin punya anak pandai, cerdas, jauh dari masalah, dapat melalui hari hari sekolahnya dengan baik dan tumbuh menjadi orang dewasa yang sangat sukses. Namun untuk benar benar mewujudkan keinginan itu, tidak semudah membalikkan telapak tangan. Lebih mudah diucapkan daripada dilakukan. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebenarnya, dalam dunia parenting, tidak ada jalan pintas atau jalan setapak menuju kesuksesan mengasuh anak yang terjamin. Namun setidaknya ada beberapa hasil temuan ilmu pengetahuan yang dapat dijadikan pedoman agar sukses mengantarkan anak menjadi pribadi yang cerdas dan sukses.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Inilah sepuluh hal yang harus anda lakukan untuk membesarkan anak cerdas dan baik :</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
1. Ajarkan Keterampilan Sosial.</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Sebuah  studi yang dikerjakan selama 20 tahun  oleh para periset dari Pennsylvania State dan Duke University menunjukkan korelasi positif antara keterampilan sosial anak-anak di taman kanak-kanak dan kesuksesan mereka di awal masa dewasa. Jadi anda harus mulai memberikan keterampilan sosial sejak usia TK ini.<br />
<br />
Apa yang harus anda lakukan ? Biarkan anak anakmu menyelesaikan sendiri masalah dengan teman, biarkan dia berbagi barang-barang, mainan dan makanan, dan dengarkan mereka tanpa mengganggu.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
2. Jangan Over-proteksi.</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Banyak orang tua yang terlalu khawatir dengan anak anaknya. Akibatnya mereka menjadi over proteksi. Terlalu berlebihan melindungi anak anaknya. Orang tua sering buru buru menyelesaikan masalah anak anaknya. Orang tua juga terlalu takut memberikan tantangan kepada anak anaknya. Bila anak anak bersalah, tidak ada kesempatan untuk memperbaikinya sendiri. Semuanya beres ditangan orang tuanya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Julie Lythcott-Haims dari Universitas Harvard berpendapat bahwa membiarkan anak-anak membuat kesalahan kemudian memberi kesempatan memperbaikinya, akan mengembangkan ketahanan akal dan sangat penting dalam menentukan keberhasilan mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Tentu tidak berarti orang tua membiarkan saja anak anaknya tanpa pengawasan. Ada garis batas yang disepakati, kapan orang tua harus bertindak, kapan membiarkan mereka mengatasi masalahnya sendiri agar mereka bisa belajar darinya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
3. Semangati Mereka Untuk Terlibat Dalam Setiap Kegiatan Akademis</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Jangan ragu untuk mengajari mereka membaca dan berhitung sejak awal. Penelitian menunjukkan bahwa mengajari membaca dan mengajari mereka matematika awal (berhitung) dapat sangat mempengaruhi prestasi di tahun-tahun berikutnya. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jangan membantu mereka mengerjakan PR di Sekolah Dasar. Mulailah menyapih anak-anak dari bantuan pekerjaan rumah, karena membantu anak anda mengerjakan PR benar-benar dapat menghambat perkembangan mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Orangtua harus selalu mengkomunikasikan minat pada sekolah anak-anak mereka, namun dorong mereka untuk bertanggung jawab atas pekerjaan mereka secara independen.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<h4 style="text-align: justify;">
4. Jangan Biarkan Mereka Terlalu Lama Di Depan Layar.</h4>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Keasyikan didepan layar (tv, komputer, smartphone) terlalu lama adalah sumber banyak masalah kesehatan. Menonton atau bermain game terlalu banyak, sering dikaitkan dengan masalah obesitas masa kecil, pola tidur yang tidak teratur, dan masalah perilaku.<br />
<br />
Sebagai tambahan, sebuah studi tahun 2017 oleh Greg L. West di Universitas Montreal mengungkapkan bahwa bermain game "tembak tembakan" bisa merusak otak anak, menyebabkan otak mereka banyak kehilangan sel selnya.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Menurut American Academy of Pediatrics, hiburan "screen time" harus dibatasi hingga dua jam sehari .<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3SBg0g7WNXrTv_1CQJ13_u4epejat60zx-KyTJLWyBpBdUBuXl_fYZgtzfHkVvcRFlH8OgJOoHtrPHsWREGNiPT8STX_2HkxQWXPhkWzJOOiPz53XmNq8oWqMWFsr_YIxS38wDh4sSb3T/s1600/parenting1.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Pengasuhan anak" border="0" data-original-height="425" data-original-width="600" height="282" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi3SBg0g7WNXrTv_1CQJ13_u4epejat60zx-KyTJLWyBpBdUBuXl_fYZgtzfHkVvcRFlH8OgJOoHtrPHsWREGNiPT8STX_2HkxQWXPhkWzJOOiPz53XmNq8oWqMWFsr_YIxS38wDh4sSb3T/s400/parenting1.jpg" title="" width="400" /></a></div>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Gagasan lain yang bermanfaat : dorong anak-anak anda untuk menjadi kreator konten daripada konsumen pasif. Dorong mereka untuk belajar pemrograman komputer, pemodelan 3D, atau produksi musik digital dan mengubah waktu menjadi usaha produktif.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
5. Tanamankan Harapan Tinggi Terhadap Anak.</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
" Nak, nanti kalau sudah besar kamu harus jadi sarjana"<br />
<br />
Menindak lanjuti sebuah data dari hasil survei nasional, sebuah tim dari UCLA menemukan bahwa harapan orang tua terhadap anak mereka memiliki pengaruh yang besar terhadap prestasi.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Studi tersebut menemukan bahwa, pada saat berusia empat tahun, hampir semua anak di kelompok studi dengan kinerja tertinggi, memiliki orang tua yang mengharapkan mereka mencapai gelar sarjana.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
6.  Jangan Terlalu Sering  Memuji Kualitas Bawaan Seperti Kecerdasan Atau Penampilan.</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
"Wow, kamu rangking pertama tanpa belajar?  Kamu sangat pintar!"</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebuah studi di Universitas Stanford menunjukkan bahwa memuji anak-anak dengan pernyataan seperti di atas dan memusatkan perhatian pada kecerdasan mereka, sebenarnya dapat menyebabkan kinerja rendah.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebagai strategi alternatif, pujilah usahanya. Orangtua dianjurkan untuk menawarkan pujian yang berfokus pada upaya anak-anak untuk mengatasi masalah dan tantangan dengan menunjukkan keteguhan, ketekunan, dan tekad.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
7.  Berikan Tugas.</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Ada bukti signifikan, yang menunjukkan bahwa tugas sangat bermanfaat bagi perkembangan kanak-kanak. Sayangnya, menurut hasil jajak pendapat Braun Research, hanya 28 persen orang tua yang mengatakan bahwa mereka secara teratur memberikan tugas kepada anak-anak mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Sebuah analisis data dari University of Minnesota menemukan bahwa tanda kesuksesan terbaik pada masa dewasa adalah apakah anak-anak telah melakukan tugas pada usia tiga atau empat tahun.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
8.  Jangan Larut Pada Perangkat Mobile Anda.</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Menurut sebuah survei oleh Common Sense Media, 28 persen remaja mengatakan orang tua mereka kecanduan perangkat mobile mereka. Studi terbaru lainnya oleh AVG menemukan bahwa 32 persen anak yang disurvei, merasa "tidak penting" saat orang tua mereka terganggu oleh ponsel mereka.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggx039s3caNbDb2rxOHosmEDsek7AiuVNgROkR7QncedH3ioZdSvD5zgrknfmNGHVi5-hfhChYJJuP7xYcwKqGxreFlgrvtTgrcxsw9nsuXdCQ2040WD9IfkbtpVe1JPUWXtESvpCbKqdL/s1600/parenting2.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Perhatian anak" border="0" data-original-height="610" data-original-width="610" height="400" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggx039s3caNbDb2rxOHosmEDsek7AiuVNgROkR7QncedH3ioZdSvD5zgrknfmNGHVi5-hfhChYJJuP7xYcwKqGxreFlgrvtTgrcxsw9nsuXdCQ2040WD9IfkbtpVe1JPUWXtESvpCbKqdL/s400/parenting2.jpg" title="" width="400" /></a></div>
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Saat ini, para orang tua adalah manusia manusia moderen yang memiliki akses internet 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Kapan saja mereka bisa menikmati layanan mobile mereka.<br />
<br />
STOP, bagilah waktu anda, aturlah kapan anda harus meninggalkan perangkat mobile anda dan fokus pada keluarga anda. </div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
9. Ciptakan Suasana Damai Dan Penuh Kasih Sayang Di Rumah</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Anak-anak yang hidup di keluarga dengan konflik tinggi, cenderung lebih buruk daripada anak-anak yang kedua orang tuanya akur. Demikian menurut sebuah studi di University of Illinois. Menciptakan lingkungan yang penuh kasih dan saling mendukung merupakan "makanan pokok" yang sehat dan produktif.</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Jika Anda memiliki pertengkaran dengan pasangan, sebaiknya tetapkan batas, dan fokus pada usaha rekonsiliasi dan mencari jalan keluar (solusi).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<h4>
10. Jangan Terlalu Keras (Atau Terlalu Lembut)</h4>
</div>
<div style="text-align: justify;">
<br />
Diana Baumrind, dalam penelitiannya pada tahun 1966, menemukan perbedaan hasil pengasuhan anak antara orang tua yang otoriter (sangat ketat), orang tua yang permisif (sangat lunak dan longgar), dan orang tua berwibawa (seimbang dalam disiplin dan mencintai).</div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
Anak anak akan meniru cara orang tuanya. Ketika seorang anak meniru orang tua mereka yang berwibawa, mereka mempelajari keterampilan mengatur emosi yang penting untuk kesuksesan mereka kelak.<br />
<br />
<blockquote class="tr_bq">
BACA JUGA :<ul>
<li><a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/2017/11/berhenti-merokok-selama-8-tahun-lihat.html" target="_blank">Berhenti Merokok 8 tahun, Inilah Hasilnya</a></li>
</ul>
</blockquote>
<br />
Mudah mudahan bermanfaat.<br />
<br />
<a href="https://bestnetinfo.blogspot.co.id/" target="_blank">10 Tips Sukses Untuk Mengantarkan Anak Menuju Sukses.</a> Artikel ini disadur dengan bahasa bebas dari artikel David Dodge CEO dari CodaKids, yang dimuat dalam <a href="http://inc-asean.com/">http://inc-asean.com/</a><br />
Gambar diambil dari : <a href="https://larrycuban.wordpress.com/2016/02/19/cartoons-on-parenting/">https://larrycuban.wordpress.com/2016/02/19/cartoons-on-parenting/</a></div>

10 Hal Ini Akan Membuat Anakmu Sangat Cerdas Dan Sukses Menurut Sains. Tulisan ini di sarikan dari artikel berjudul: Science says these 10 things will help you raise extremely smart succesful kids yang dimuat di : https://www.inc.com/ Semua orang tu…

Arsip Blog